Senin, 26 November 2018

Tugas 02 APD

APD (Alat Pelindung Diri)

APD (Alat Perlindungan Diri)
 Adalah Kelengkapan yang wajib digunakan saat bekerja sesuai bahaya & resiko kerja untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri. 
    
     Berikut ini adalah Beberapa Contoh Alat Perlindungan Diri


1. SAFETY HELMET
Safety Helmet berfungsi sebagai pelindung kepala dari benda yang bisa mengenai kepala secara langsung.


2. SAFETY SHOES
Safety shoes berfungsi untuk mencegah kecelakaan fatal yang menimpa kaki karena benda tajam atau berat, benda panas, cairan kimia.


3. SARUNG TANGAN
Berfungsi sebagai alat pelindung tangan pada saat bekerja di tempat atau situasi yang dapat mengakibatkan cedera tangan. Bahan dan bentuk sarung tangan di sesuaikan dengan fungsi masing-masing pekerjaan.



4. KACA MATA PENGAMAN (SAFETY GLASSES)
Berfungsi sebagai pelindung mata ketika bekerj, Misalnya mengelas menggunakan kaca mata hitam.



5. PENUTUP TELINGA (EAR PLUG)
Berfungsi sebagai pelindung telinga pada saat bekerja di tempat yang bising.


6. PELINDUNGAN WAJAH (FACE SHIELD)
Berfungsi sebagai pelindung wajah dari percikan benda asing saat bekerja (misal pekerjaan menggerinda).

7. PELAMPUNG
Guna yang bekerja di atas air atau dipermukaan air agar terhindar dari bahaya tenggelam atau mengatur keterapungan (buoyancy) pengguna agar dapat berada pada posisi  tenggelam (negative buoyant) atau melayang (neutral buoyant) di dalam air.


8. SAFETY HARNESS
Safety belt berfungsi sebagai pelindung diri ketika pekerja bekerja/berada di atas ketinggian.

9. MASKER RESPIRATOR 
Berfungsi sebagai penyaring hawa yang di hirup saat bekerja di tempat dengan kualitas hawa jelek. 
Contoh: Berdebu, Beracun


10. GELANG ANTI STATIS
Berfungsi untuk menjaga diri kita agar terhindar dari arus listrik saat melakukan perakitan PC computer tersebut,agar kita terhindar dari sentruman listrik ijika saat melakukan perakitan tersebut kita menghubungkan komponen-komponen tersebut dengan arus listrik.




Contoh Organisasi Internasional dalam Bidang Kesehatan:
               
              1. OSH (Occoptional Safety and Health) 
                  Meningkatkan kondisi kesehatan kerja & mencegah                          terjadinya potensi kecelakaan.
        
             2. WHO (World Health Organization)
                  Salah satu badan PBB yang bertindak sebagai                                    koordinator kesehatan umum internasional  
                  dan bermarkas di Jenewa,Swiss. WHO di dirikan oleh                      PBB pada 7 April 1948.

             3. ILO (International Labour Organization)
                 Sebuah wadah yang menampung isu buruh Internasional                   di bawah PBB. ILO didirikan 
                 pada tahun 1919 sebagai bagian persetujuan Versailles                     setelah Perang Dunia I.

Contoh-Contoh Simbol Bahaya:
       

1 . Oxidizing (Pengoksidasi)

simbol bahan kimia - teroksidasi
Lambang : O
Arti : Bahan kimia bersifat pengoksidasi, dapat menyebabkan kebakaran dengan                 menghasilkan panas saat kontak dengan bahan organik dan bahan pereduksi.
Tindakan : Hindarkan dari panas dan reduktor.
Contoh : Hidrogen peroksida, Kalium perklorat.
2. Toxic (Beracun)
simbol bahan kimia - beracun
Lambang : T                                                                                                               
  Arti  : Bahan yang bersifat beracun, dapat menyebabkan sakit serius bahkan                         kematian bila tertelan atau terhirup.                                                
 Tindakan : Jangan ditelan dan jangan dihirup, hindari kontak langsung dengan                             kulit
 Contoh : Metanol, Benzena.
3. Explosive (Mudah Meledak)
simbol bahan kimia - mudah meledak
Nama : Explosive
Lambang : E
Arti : Bahan kimia yang mudah meledak dengan adanya panas atau percikan                       bunga api, gesekan atau benturan. (Mudah Meledak).
Tindakan : Hindari pukulan/benturan, gesekan, pemanasan, api dan sumber nyala                        lain bahkan tanpa oksigen atmosferik.
Contoh : KClO3, NH4NO3, Trinitro Toluena (TNT).

4. Flammable (Mudah Terbakar)

simbol bahan kimia - mudah terbakar

Arti : Bahan kimia yang mempunyai titik nyala rendah, mudah terbakar dengan                  api bunsen, permukaan metal panas atau loncatan bunga api.
Tindakan : Jauhkan dari benda-benda yang berpotensi mengeluarkan api.
Contoh : Minyak terpentin.
5. Harmful Irritant (Bahaya Iritasi)
simbol bahan kimia - iritasi
Lambang : Xi
Arti : Bahan yang dapat menyebabkan iritasi, gatal-gatal dan dapat menyebabkan luka bakar pada kulit.
Tindakan : Hindari kontak langsung dengan kulit.
Contoh : NaOH, C6H5OH, Cl2

6. Dangerous for Enviromental (Bahan Berbahaya bagi Lingkungan)

simbol bahan kimia - bahaya lingkungan
Lambang : N
Arti : Bahan kimia yang berbahaya bagi satu atau beberapa komponen lingkungan.             Dapat menyebabkan kerusakan ekosistem.
Tindakan : Hindari kontak atau bercampur dengan lingkungan yang dapat                                    membahayakan makhluk hidup.
Contoh : Tributil timah klorida, Tetraklorometan, Petroleum bensin.

7. Corrosive (Korosif)

simbol bahan kimia - korosif
Lambang : C
Arti : Bahan yang bersifat korosif, dapat merusak jaringan hidup, dapat                                menyebabkan iritasi pada kulit, gatal-gatal dan dapat membuat kulit                           mengelupas.
Tindakan : Hindari kontak langsung dengan kulit dan hindari dari benda-benda                           yang bersifat logam.
Contoh : HCl, H2SO4, NaOH (>2%)

8. Poison Gas (Gas Beracun)

simbol gas beracun
Arti : Simbol yang digunakan pada transportasi dan penyimpanan material gas                     yang beracun.
Tindakan : Jauhkan dari pernapasan kita.
Contoh : Chlorine, Methil bromide, Nitric oxide.

9. Dangerous when wet (Berbahaya saat basah)

simbol bahaya saat basah
Arti : Material yang bereaksi cukup keras dengan air.
Tindakan : Jauhkan dari air dan simpan di tempat yang kering/tidak lembab.
Contoh : Calcium carbide, Potassium phosphide, Maneb.
Secara umum barang dengan simbol bahan kimia sepeti ini akan bereaksi dan sangat berbahaya jika tercampur dengan air atau saat basah.

10. Flammable Solid (padatan mudah terbakar)

simbol bahan kimia - flammable-solid
Arti : Padatan yang mudah terbakar.
Tindakan : Hindari panas atau bahan mudah terbakar dan reduktor, serta hindari                        kontak dengan air apabila bereaksi dengan air dan menimbulkan panas                       serta api.
Contoh : Sulfur, Picric acid, Magnesium.
               

Rabu, 14 November 2018

Tugas 4


Langkah-Langkah Merakit Komputer

1. Memasang Processor ke Motherboard
Alangkah baiknya sebelum motherboard dipasang ke casing, terlebih dahulu memasang processor karena akan lebih mudah cara memasangnya. Cara memasang processor ke motherboard yaitu :
  • Kita tentukan dulu posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan tanda titik atau lekukan.
  • Angkat tuas pengunci socket ke atas supaya terbuka
  • Sesuaikan posisi kaki processor dengan lubang socket, kalau sudah lalu tekan processor ke dalam socket sampai rapat.
  • Kunci kembali dengan tuas pengunci.

Cara Merakit Komputer

2. Memasang Motherboard 
Untuk memasang Motherboard pada casing yaitu letakkan motherboard pada tray casing dan sesuaikan lubang antara casing dan lubang motherboard, lalu kunci dengan sekrup.

Cara Merakit Komputer

3. Memasang Heatsink
Setelah processor terpasang, lalu pasang heatsink supaya processor tidak panas. Heatsink ini diletakkan diatas processor dan diberi penahan supaya tidak lepas. Sebelumnya lapisi heatsink dengan Gel penghantar panas. Apabila heatsink anda ada kipasnya/fan maka konektor power pada kipas/fan hubungkan ke motherboard.

Cara Merakit Komputer

4. Memasang RAM / Memori
Cara memasang Ram / modul memori yaitu : Buka dulu tuas penguncinya, lalu sesuaikan posisi lekukan pada modul memori dengan lekukan pada slot. Kalau sudah pas lalu tekan dan pasang kembali tuas pengunci RAM / memori.

Cara Merakit Komputer

5. Memasang Power Supply
Biasanya kalau kita membeli casing pasti power supply sudah terpasang. Nah apabila power supply belum terpasang caranya memaangnya yaitu :
  • Letakkan power supply pada tempatnya yang ada dibelakang casing, lalu kunci dengan sekrup.
  • Pasang konektor power dari power supply ke motherboard berikut kabel-kabelnya.

Cara Merakit Komputer

6. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
  • Pasang kabel konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
  • Untuk motherboard non ATX, pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard.
  • Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
  • Hubungkan kabel konektor mouse dan keyboard pada motherboard.
  • Hubungan kabel konektor yang lainnya seperti LED, speaker internal dan port yang tersedia di casing komputer.

Cara Merakit Komputer  

7. Memasang Drive
Untuk memasang drive seperti harddisk, CD-ROM/DVD-ROM caranya yaitu :
  • Masukkan drive dari depan casing. Atur dulu settingan jumper (sebagai master atau slave) pada drive, lalu pasang sekrup supaya drive tidak lepas.
  • Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primer yang dipakai lebih dulu)
  • Apabila kabel IDE terhubung pada 2 (dua) drive, setting jumpernya yaitu drive pertama disetting sebagai master dan satunya lagi sebagai slave.
  • Dan konektor IDE sekunder pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
  • Sambungkan kabel power dari catu daya pada masing-masing drive.

Cara Merakit Komputer

8. Memasang Card Adapter
Untuk Card Adapter yang bisanya dipasang adalah sound, video card, modem dan SCSI adapter. Cara pemasangannya yaitu : masukkan Card Adapter pada slot yang tersedia di motherboard, lalu tekan sampai konektor benar-benar masuk, kemudian beri sekrup sebagai penahan card.

Cara Merakit Komputer

9. Tahap terakhir perakitan komputer
Kalau semua langkah-langkah perakitan komputer sudah selesai, kini tutup dengan casing dan beri sekrup. Hubungkan kabel dari catu daya ke soket dinding dan juga hubungkan konektor monitor ke port video card, konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse.

10. Pemeriksaan Hasil Perakitan Komputer
Setelah komputer selesai dirakit, kita lakukan pemeriksaan dan pengetesan hasilnya dengan program BIOS, caranya yaitu :
  • Nyalakan komputer dan monitor, lihat layar monitor dan juga dengarkan suara dari speaker.
  • Nah program Fost dari Bios ini akan otomatis mendeteksi hardware apa saja yang sudah dipasang pada komputer.
  • Lakukan setting untuk nilai dari kapasitas hardisk dan boot sequence.
  • Kalau sudah lalu simpan hasil settingan dan exit dari setup BIOS, maka komputer meload system operasi dengan urutan pencarian yang disesuaikan dengan settingan boot sequence pada Bios.
  • Masukkan CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.

11. Solusi bila terjadi masalah pada hasil perakitan komputer
  • Hidupkan komputer, apabila komputer dan monitor tidak hidup, periksa kabel daya pada colokan listrik sudah terhubung apa belum.
  • Apabila waktu dinyalakan, tampilan layar monitor ngeblank / berwarna hitam, pasti ada kesalahan dan apabila pada CPU terdengar bunyi beep, maka betulkan penempatan RAM / memori pada soket.
  • Apabila card adapter tidak terdeteksi, periksa penempatan card adapter sudah pas apa belum ke slotnya.
  • Apabila LED dari harddisk atau CD menyala terus, periksa konektornya sudah terhubung apa belum
TUGAS 5

BIOS adalah singkatan dari Basic Input Output System. BIOS merupakan suatu Software yang mengatur fungsi dasar dari perangkat keras Komputer.

Macam Macam BIOS 
1. AMI Bios : Bios yang di kembang kan                            oleh Megatrends Amerika 
2. Awards Bios
3. Phoenix Bios


Cara masuk ke BIOS:
Klik Restart selanjutnya tekan tombol Delete di Keyboard berkali-kali Sampai masuk ke Bios kalau tidak bisa menggunakan tombol Delete Ulangi Cara di atas dengan menggunakan tombol F2 atau bisa juga tombol F10. 
Tapi kebanyakan menggunakan tombol Delete atau tombol F2. 

TUGAS 3


Macam Macam Jenis Hardware Pada Komputer

Hardware dibagi menjadi 3 jenis, diantaranya yaitu :

1. Hardware input

Hardware input ini merupakan perangkat yang dapat digunakan untuk memasukkan data ke dalam komputer, data yang telah masuk itu diolah dalam suatu proses. Ada banyak jenis perangkat yang gunanya untuk mengontrol dan menginput data ke dalam komputer contohnya mouse, keyboard, mouse pen, disk drive, scanner, trackball, dan joystick.

2. Process Device

Process device yaitu perangkat yang memproses dan mengolah data pada komputer. Process device sering disebut sebagai otaknya komputer karena menjadi perangkat yang sangat penting pada proses pemasukkan dan penginputan data. Contoh process device adalah CPU, RAM, VGA, dan sebagainya.

3. Hardware Output

Yaitu perangkat keras pada komputer yang gunanya untuk mencetak dan menampilkan informasi dari hasil input data yang berasal dari hardware input yang telah melewati proses dari hardware process. Contohnya yaitu speaker, monitor, dan printer.
Selain 3 jenis hardware yang telah disebutkan di atas, masih ada lagi perangkat lain yang penting pada komputer, yaitu perangkat tambahan yang fungsinya untuk membantu komputer dalam menjalankan perintah dari penggunanya. Contoh dari perangkat tambahan ini adalah modem yang sering digunakan untuk menyambungkan jaringan internet.
Perangkat tambahan lain yang sering digunakan pada komputer adalah storage atau perangkat penyimpanan. Perangkat penyimpanan ini disebut juga hardisk, fungsi dari hardisk ini adalah menyimpan segala jenis data, berkas dan file di dalam sebuah komputer.

Contoh Hardware Pada Komputer Beserta Fungsinya



1. CPU (Central Processing Unit)
CPU adalah pusat pengendali dan pemerosesan pada sebuah komputer yang mengatur semua instruksi program dan semua aktivitas yang dilakukan dalam komputer, sehingga CPU biasa disebut sebagai otak dari komputer.
2. Motherboard (Mainboard)
Mainboard adalah papan sirkuit utama yang berguna sebagai tempat macam-macam komponen elektronik yang saling terhubung yang memiliki chip bios, port, slot dan jalur konektor sebagai penghubung dari masing-masing perangkat.
3. Monitor
Monitor adalah sebuah perangkat keluaran yang digunakan untuk mengeluarkan hasil pemerosesan yang dilakukan oleh komputer berupa informasi yang dibutuhkan oleh orang yang memakai komputer.
4. Keyboard
Keyboard adalah sebuah perangkat masukan yang digunakan untuk memasukan data berupa huruf, angka maupun symbol tertentu serta melakukan perintah-perintah untuk menyimpan file dan membuka file. Keyboard disebut juga sebagai papan ketik pada komputer.
5. Mouse
Mouse adalah sebuah perangkat masukan yang berguna sebagai penunjuk posisi kursor/pointer pada layar monitor.
6. RAM (Random Access Memory)
Ram (Random Access Memory) adalah Tempat dimana kita menemukan instruksi-instruksi yang hendak dikerjakan dan sebagai media penyimpanan sementara.
7. Harddisk
Harddisk adalah Perangkat keras yang terbuat dari bahan kaku yang berlapisi piringan magnetik oksida yang mempunyai kapasitas penyimpanan yang sangat besar.
8. Processor
Processor adalah perangkat keras yang berguna untuk melakukan pembacaan, pengertian dan melaksanakan perintah dari pelaksanaan program.
9. Power Supply 
Power Supply adalah perangkat keras komputer yang digunakan untuk memberikan tenaga dan energi arus listrik pada komputer.
10. LAN Card (Local Area Network)
LAN (Local Area Network) adalah jembatan penghubung antara komputer server dan komputer client dalam jaringan LAN.
11. AGP Card (Accelerated Graphics Port)
AGP Card (Accelerated Graphics Port) adalah perangkat keras yang berfungsi untuk memaksimalkan layar resolusi gambar pada komputer.
12. VGA Card (Video Graphics Accelerator)
VGA Card (Video Graphics Accelerator) Adalah perangkat keras yang berfungsi untuk merubah sinyal digital menjadi sinyal gambar.
13. FDD (Floppy Disk Drive)
FDD (Floopy Disk Drive) adalah perangkat keras yang digunakan untuk memutar piringan dan menggerakan head baca tulis yang selanjutnya diterjemahkan ke dalam disket.
14. Joystick
Joystick adalah alat masukan yang digunakan untuk memasukan perintah untuk menggerakan permainan pada komputer.
15. Printer
Printer adalah perangkat keluaran yang digunakan untuk mencetak data seperti gambar/foto, tulisan pada media kertas.
16. CD ROM / DVD ROM
CD ROM / DVD ROM adalah perangkat yang berfungsi untuk membaca data atau program dari media penyimpanan data CD atau DVD.
17. Scanner
Scanner adalah alat input yang mempunyai fungsi hampir mirip dengan mesin fotocopy. Dengan proses penggunaannya mengcopy data objek lalu dipindahkan kedalam memory komputer yang hasilnya dapat dilihat pada layar monitor.
18. Modem
Modem adalah perangkat keras yang digunakan untuk menghubungkan komputer ke jaringan internet.
19. Flashdisk
Flashdisk adalah perangkat yang digunakan untuk menyimpan data dengan ukuran kapasitas ternetntu. Ada yang 2GB, 4GB, 8GB, 16GB, sampai 32GB kapasitas penyimpanan.
20. Speaker
Speaker adalah perangkat keras keluaran(Output) yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil pemerosesan berupa suara dari komputer.
21. Trackball
Trackball adalah perangkat keras yang digunakan sebagai alat penunjuk berupa sebuah bola yang memiliki sensor untuk mendeteksi gerakan.
22. Lightpen
Lightpen adalah pointer elektronik yang digunakan untuk memodifikasi dan men-desain gambar dengan screen (monitor).
23. Barcode Reader
Barcode Reader adalah perangkat yang digunakan untuk membaca barcode data.
24. Digitizer
Digitizer adalah perangkat masukan yang berfungsi untuk merubah perangkat atau data analog menjadi data digital.
25. CD (Compact Disk)
CD (Compact Disk) adalah perangkat yang digunakan sebagai media penyimpanan dan pembacaan data menggunakan sistem optik yang terbuat dari bahan plastik.
26. Touchpad
Touchpad adalah sebuah alat penunjuk yang menampilkan sensor pada permukaan khusus yang dapat menterjemahkan gerakan dan jari-jari pengguna(user) ke posisi yang di inginkan pada layar monitor. Touchpad ini hanya dapat ditemukan pada laptop dan notebook dan cara kerjanya hampir sama dengan mouse.
27. WebCam
WebCam adalah sebutan bagi kamera real-time yang gambarnya bisa di akses atau dilihat melalui WWW (World Wide Web), program instant messaging atau aplikasi video call yang memasukan hasil data rekaman dan dibentuk dalam format digital.
28. Microphone
Microphone adalah perangkat keras keluaran yang dapat menangkap gelombang suara lalu merubahnya menjadi getaran listrik. Microphone ini memiliki fungsi untuk mengeluarkan suara atau menjadi media rekaman suara yang divisualkan melalui gelombang getaran suara.
29. Magnetic Tape
Magnetic Tape adalah salah satu peralatan yang digunakan untuk penyimpanan data untuk berkas besar yang diakses dan diproses secara sequensial.
30. Projector
Projecetor adalah perangkat keras yang mengintegrasikan sumber cahaya, sistem optic elektronik, dan display dengan tujuan untuk memproyeksikan gambar atau video ke dinding atau layar.
31. Network Card
Network Card adalah perangkat keras yang digunakan sebagai jembatan penghubung antara komputer server dengan komputer client.
32. Tv Tuner Card
Tv Tuner Card adalah perangkat keras yang digunakan untuk menyiarkan tv pada komputer.
33. UPS (Uninterruptible Power Supply)
UPS adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk memberikan suplai/menghantarkan listrik ketika tegangan listrik utama terhenti atau tidak berfungsi, dengan kata lain UPS bisa dikatakan sebagai cadangan listrik ketika tegangan listrik utamanya padam.
34. Sound Card
Sound Card adalah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai media pengolah data berupa audio atau suara yang menghubungkan antara perangkat penghubung masukan berupa suara (seperti microphone) ke dalam komputer.
35. Heatsink (Kipas Pendingin)
Heatsink adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk membantu proses pendinginan pada processor agar komputer lebih stabil.
36. Headset
Perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai media pengeluaran untuk gelombang suara yang telah disistem oleh komputer.
37. Kabel Data
Kabel data adalah perangkat keras tambahan pada komputer yang digunakan untuk mengirimkan atau menerima data dari komputer ke handphone.
38. Card Reader
Card Reader adalah perangkat tambahan komputer yang berfungsi untuk membaca kartu memori handphone dan kartu memori lainnya seperti SD Card, Mini-SD, RS Card, MSD(Memory Stick Duo) Card dan lainnya.
39. Router
Router adalah perangkat keras jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa jaringan yang memiliki akses jaringan sama ataupun berbeda.
40. Hub/Switch
Perangkat keras komputer yang memiliki banyak port yang bertujuan untuk menghubungkan beberapa node(komputer) sehingga membentuk suatu jaringan topologi

TUGAS 2 AIJ - Konfigurasi Firewall Mikrotik

  Konfigurasi Firewall Mikrotik : 1.Jika sudah terhubung dengan benar, Buka aplikasi winbox pada pc yang terhubung ke  mikrotik. Lalu klik  ...